Sebagai orang Kristen, kita tahu bahwa sudah seharusnya kita hidup sesuai dengan “maunya Tuhan” atau kehendak Tuhan. Kita bisa mengetahui apa yang Tuhan mau melalui firman-Nya yang sudah diberikan kepada kita, yaitu Alkitab. Namun, tidak segala hal secara gamblang dinyatakan di dalam Alkitab. Misalnya, perihal kita harus kuliah jurusan apa, kerja di mana, menikah dengan siapa, dan masih banyak hal-hal lainnya tidak bisa secara langsung kita temukan jawabannya di Alkitab.
Namun, Alkitab memberikan prinsip atau pedoman tentang apa yang Allah mau kita lakukan. Allah mau setiap manusia memuliakan Dia dan hidup kudus. Ini artinya, segala pergumulan atau keputusan kita harus sesuai dengan prinsip ini. Jadi, jika kita ditawarkan sebuah pekerjaan yang berlawanan dengan prinsip kekudusan Allah, prostitusi atau kriminal misalnya, sudah pasti kita harus menolaknya tanpa perlu bergumul terlebih dahulu.
Maka, untuk bisa benar-benar mengetahui kehendak Allah, kita perlu mempelajari Alkitab dengan serius dan teliti. Jika kita sekarang masih sangat malas membaca Alkitab, tidak pernah melakukan pendalaman Alkitab dengan baik, tidak belajar theologi, tidak bergaul dengan orang-orang seiman yang sama-sama mendalami kebenaran firman Tuhan, jangan berharap kita akan mengetahui dengan jelas apa yang Allah mau untuk kita lakukan di dalam pergumulan kita sehari-hari.
Bukan hanya membaca dan menyelidiki Alkitab, kita juga harus terus berdoa kepada Tuhan. Di dalam kerendahan hati kita, biarlah kita meminta kepada Tuhan untuk terus menyatakan kehendak-Nya dalam hidup kita. Mari kita bawa segala pergumulan kita ke hadapan Tuhan, dan mendengarkan apa yang Dia mau kita lakukan.
Kita harus terus melatih kepekaan kita di dalam mengerti maunya Tuhan. Kepekaan kita akan makin tajam jika kita terus menjalin relasi yang intim dengan Allah. Mari kita dengan setia membaca lembar demi lembar dari Alkitab kita, dan terus berdoa kepada Tuhan. Kiranya Tuhan senantiasa menyertai setiap langkah kehidupan kita, dan kita boleh mengetahui maunya Tuhan di dalam hidup kita. (RP)

